Kamis, 19 Maret 2009

Massa PKS Mendominasi Kampanye


kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abu Syauqi ”menikmati” cukur rambut murah Rp2.000 di stand bazaar kampanye terbuka PKS di Lapangan Gasibu Mini (Gasmin) Jalan Purwakarta, Antapani, Kota Bandung, kemarin.

BEKASI (SINDO) – Masa kampanye terbuka/rapat umum hari keempat kemarin di Jawa Barat diisi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS),Partai Kedaulatan, Partai Patriot, dan Partai Indonesia Sejahtera (PIS).

Secara keseluruhan, kegiatan kampanye PKS mendominasi kesempatan kampanye di berbagai daerah kemarin. Sesuai rencana, kampanye terbuka PKS lingkup Jawa BaratkemarindipusatkandiKota Depok dan Kabupaten Bekasi.Ribuan kader dan simpatisan PKS memadati Lapangan Plaza Metropolitan Tambun, Tambun Selatan,Kabupaten Bekasi.

Mereka datang menaiki ratusan sepeda motor dan mobil. Mantan Presiden PKS yang juga anggota Dewan Syura PKS Hidayat Nur Wahid dan kader PKS yang juga Bupati Bekasi Sa’duddin tampil sebagai juru kampanye (jurkam) utama. Dalam kegiatan itu, banyak kader yang datang dengan anak mereka.Padahal, PKS sudah jauh-jauh hari mengingatkan mereka agar tidak membawa serta anakanak ke arena kampanye.Panitia bersikap tegas. Kader yang membawa anak-anak dilarang masuk lapangan.

”Di depan pintu masuk ini, ada ratusan kader dan simpatisan yang tidak bisa masuk ke lokasi karena membawa anakanak. Kita sendiri yang dirugikan,” ujar Sa’duddin. Di Kota Bandung, kampanye putaran pertama PKS berlangsung di beberapa tempat. Seperti janji sebelumnya, PKS mengerahkan beberapa tukang cukur di lokasi kampanye.

Di Lapangan Gasibu mini (Gasmin) Jalan Purwakarta, Antapani, Kota Bandung, sekitar 2.000 orang menghadiri beberapa standbazaar yang disediakan panitia kampanye dari PKS. Stand cukur rambut murah termasuk yang diminati simpatisan pria.Para tukang cukur yang biasa mangkal di bawah pohon rindang (”DPR”) memberikan pelayanan cukur rambut hanya Rp2.000.

Stand lainnya banyak didatangi kaum ibu seperti kios sembako murah Rp8.000 dengan paket 1 kg beras, 1 liter minyak goreng, dan 3 bungkus mi instan. Stand pemeriksaan kesehatan murah juga dipadati pengunjung.Ada pula stand baju bekas layak pakai seharga Rp8.000 per potong .

Selain tukang cukur ”DPR”, PKS juga melibatkan beberapa penjual makanan dan para pengamen jalanan. Di GOR Padjadjaran Bandung, kampanye terbuka PKS diisi hiburan musik dari Komunitas Pengamen Jalanan (KPJ), orasi politik para caleg dan kader PKS serta tokoh masyarakat.Namun,di sini terlihat banyak para kader yang membawa serta anak di bawah umur untuk ikut kampanye.

Berbeda dengan di Bekasi,panitia di Bandung tidak bertindak tegas. Kapolwiltabes Bandung Kombes Pol Imam Budi Supeno menyatakan, pihaknya akan meminta Panwaslu menindak peserta dan pelaksana kampanye yang mengikutsertakan anak-anak. Sementara itu, Partai Patriot mengisi kampanyenya di Kota Bandung dengan kegiatan gotong royong.

Menurut Ketua DPC Partai Patriot Kota Bandung Giantoro Sudoro,kampanye door to door dalam bentuk partisipasi langsung ke masyarakat lebih mengena ketimbang kampanye terbuka. ”Selain efektif,kampanye seperti ini juga murah dalam segi biaya,”katanya.Giantoro melanjutkan, kampanye kemarin difokuskan di Dapil II Kota Bandung.

Seperti di Kecamatan Cidadap, para kader Partai Patriot melakukan kerja bakti berupa pembersihan selokan di sekitar perumahan masyarakat. Sedangkan di wilayah Punclut,Partai Patriot menggelar silaturahmi dengan para sesepuh di sana. Sementara itu, Partai Indonesia Sejahtera (PIS) lebih banyak melakukan kunjungan kepada masyarakat.

Menurut Sekretaris PIS Jabar David Havizman, para caleg kemarin banyak turun ke lapangan. Mereka lebih banyak membagikan atribut partai dan kegiatan bakti sosial. Menurut dia,kegiatan door to doorini lebih efektif diterima masyarakat. Bahkan, kegiatan ini akan lebih mudah menyeleksi mana massa yang benar-benar antusias dan mana massa yang hanya ingin atribut partai.

Caleg DPD

Sementara itu, calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ginandjar Kartasasmita kemarin mendapat kesempatan kampanye di Purwakarta. Sepanjang hari kemarin, dia menyambangi sejumlah tempat dan menggelar dialog dengan kalangan ormas dan tokoh masyarakat.

Dalam dialognya di rumah milik Ketua Dewan Harian Cabang (DHC) Angkatan 45 Ibar Suramenggala di Desa Jatimekar,Kecamatan Jatiluhur, mantan Menteri Pertambangan dan Energi (Mentamben) di era Orde Baru itu menyatakan, ada beberapa persoalan yang menjadi masalah krusial Jawa Barat yang harus segera diselesaikan.

”Antara lain rendahnya indeks pembangunan manusia. Ini harus jadi perhatian kita semua,” katanya. Hari ini,tiga partai politik akan melakukan kampanye di Jawa Barat.Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengagendakan kampanye terbuka di tempat umum. Masingmasing caleg turun ke daerah pemilihan masing-masing.

Mereka akan membagikan atribut partai dan melakukan kegiatan sosial lainnya. Kampanye tidak difokuskan di satu tempat, melainkan menyebar. Direktur Komite Pemenangan Pemilu DPW PAN Jawa Barat Aming D Rahman mengatakan, PAN tidak melakukan pengerahan kampanye karena hal tidak efektif.

Metode turun langsung pada masyarakat dinilainya lebih efektif. Pada hari ini partainya juga akan menggelar kampanye terbuka di beberapa kabupaten/ kota di Jawa Barat dihadiri Amien Rais dan Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir.Aming juga mengatakan, kampanye terbuka besarbesaran akan digelar secara maksimalpada30Maretnanti. Berbeda dengan PAN, Partai Gerindra hari ini akan menggelar kampanye terbuka secara besar-besaran.

Ketua DPD Gerindra Jabar Oo Sutisna menyatakan,kampanye dipusatkan di Lapangan Tegallega, Kota Bandung berupa orasi, bakti sosial,dan hiburan dimeriahkan artis lokal yakni Darso dan Rika Bandung TV. Partai lain yang akan melakukan kampanye hari ini adalah Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU).Partai nomor urut 34 iniakanmenggelarkampanye simpatik di beberapa daerah. (wahab firmansyah/ haryudi/raka zaipul/M-56/ yugi prasetyo/adi haryanto/ raden bagja mulyana/M-57)
(dikutip dari: www.seputar-indonesia.com)



PKS Gelar Rapat Umum di Antapani Bandung

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi parpol pertama yang menggelar rapat umum atau kampanye terbuka dengan jumlah massa cukup besar dalam empat hari kampanye di Bandung, Kamis.

Pada kampanye putaran pertamanya di Kota Bandung, PKS menggelar kampanye terbuka di lapangan Gasibu Mini (Gasmin) Antapani Kota Bandung. Kampanye PKS yang melibatkan massa cukup besar juga digelar di kawasan Nagreg Kabupaten Bandung, Cimahi dan Padalarang.

Sedangkan tiga parpol lainnya yang menggelar kampanye pada hari ini di Daerah Pemilihan (Dapil) I Kota Bandung dan Cimahi serta Dapil II Kabupaten Bandung dan Bandung Barat adalah Partai Kedaulatan, Patriot dan Partai Kasih Demokrasi Indonesia.

Rapat terbuka di Kota Bandung digelar di Lapangan Saparua, Lapangan Dengdek dan Bandung Timur. Sedangkan kampanye terbuka di Kabupaten Bandung digelar di Lapangan Cingcin, Majasetra, Barujati dan Nagreg.

"Kampanye dua hari sebelumnya partai belum menggelar rapat terbuka. Lapangan yang sudah disediakan tetap kosong," kata Ketua Pokda Kampanye KPU Kota Bandung, Rizky. (Ant). (www.tvone.co.id)


PKS Kerahkan 7 Ribu Simpatisan di Bandung


Kamis, 19 Maret 2009 | 11:50 WIB

BANDUNG, TRIBUN - Setelah dua hari kampanye terbuka di Bandung terkesan sepi, kali ini kampanye benar-benar meriah, Rabu (19/3). Partai Keadilan Sejahtera mengerahkan sekitar 7.000 kader dan simpatisannya yang difokuskan di tiga titik.

Di Lapangan Abra Sukajadi, sedikitnya 1.000 kader dan simpatisan PKS menggelar kampanye terbuka. Kampanye ini diramaikan dengan orasi politik oleh para caleg PKS, antara lain Tete Qomarudin, Suhana Surapranata, dan Ahmad Kuncaraningrat.

"Semua juru kampanye tidak lagi berkampanye atau menyosialisasikan dirinya sendiri. Saatnya mereka mengampanyekan parpol," kata Ketua DPD PKS Bandung Haru Suandharu.

Kampanye juga diramaikan oleh pasar murah. Pengunjung dapat membeli berbagai macam jajanan pasar, seperti cuanki, lumpia, es cendol, dan lainnya.

Sementara itu, kampanye PKS di Lapangan Gasmin Antapani mengerahkan 1.000 orang untuk membersihkan lapangan. PKS juga menyediakan 8 tukang cukur untuk potong rambut massal.

"Siang kami menggelar kampanye dengan 5.000 orang di GOR Pajajaran," ujar Haru.(kcm)
(dikutip dari:www.tribunjabar.co.id)


Peduli Karungi Sampah



Masih dari rangkaian kampanye PKS dapil V Kota Bandung dapat kami kabarkan bahwa dalam kegiatan kampanye pada tahun 2009 ini, PKS tidak kehilangan identitasnya dengan kepeduliannya dengan lokasi kampanye. Ibarat lebah yang sesuai dengan variasi warnanya hitam kuning dan putih, dimanapun keberadaanya membawa manfaat, Inilah barangkali yang mengilhami kader PKS dalam aktivitasnya.

Jarum jam menunjukkan angka 05.38 pagi, sekira duapuluh orang datang ke lokasi kampanye PKS di lapangan Gasibu Mini Antapani, dengan alat kebersihan seperti sapu, pengki, keranjang sampah, juga plastik hitam ukuran besar, seperti mau kerjabakti di RT-RT, tanpa di komando langsung menyapu dan membersihkan lokasi kampanye. Selidik punya selidik ternyata orang-orang itu adalah kader PKS Cinambo yang di amanahi sebagai penanggungjawab kebersihan, sampai segitunya ya...Peduli Kebersihan Saat kampanye.

Keheranan saya tidak hanya sampai disini, setelah jam setengah duabelas siang seusai kampanye pasukan ini dan di bantu kader lainnya tetap operasi semut, memunguti sampah di sekitar lokasi kampanye, akhirnya para pedagang di sekitar lokasi juga turut bebersih di sekitar tempat jualannya.

Semoga tetap menjadi inspirasi kebaikan dimanapun anda berada.

Dari Potong Rumput sampai Potong Rambut




Memasuki kampanye hari keempat belum terlihat tanda-tanda berkumpulnya massa dari berbagai partai politik peserta pamilu 2009, Sehingga Area kampanye yang di rekomendasikan oleh KPUD Kota Bandung nyaris belum dipakai, ini terlihat dari 2 lokasi kampanye di DAPIL V wilayah Bandung Timur. "Jadi urang mecahkeun endog gasmin yeuh" begitulah komentar seorang panitia kampanye PKS DAPIL V, Endog boleh pecah tapi apa yang terjadi sodara-sodara, rumput yang tumbuh seiring dengan musim hujan ini meninggi sehingga harus di potong dulu, jadi we selain mecahkeun endog sekalian motong tumpeng... eh motong rumput, menurut rencana sehari sebelumnya, tapi kita geser menjadi pada hari H menjadi rangkaian acara kampanye.

Sejak pagi masa menyemut menuju lapangan Gasibu Mini Antapani, dari yang jalan kaki (seperti dari kecamatan mandalajati hingga 500 orang)sampai yang berkonvoi dengan pengawalan pihak kepolisian seperti dari kecamatan Cibiru dan Panyileukan.

Dihadiri sekitar 5000 masa dari berbagai kecamatan se-Dapil 5 membuat acara kampanye PKS perdana berlangsung meriah, ada Benjang, KPJ, Poskes, Sembako Murah, dan Cukur Murah yang semua mendapat respon yang Ruarr biasa dari masyarakat, hingga ada komentar warga disekitar antapani begini "urang mah ridho mun PKS kampanye unggal poe ge, lapang jadi bareusih, jeung seeur nu marurah, ku emang di du'akeun mun tos kenging mah, emut keneh ka warga"

Do'akan Mang...Semoga bersama PKS Kita wujudkan DPR yang Lebih baik sehingga pelayanan untuk kita lebih maksimal.


Selasa, 17 Maret 2009

Partai Kampanye Selalu

Assalamu'alaikum bobotoh...Maaf bila kunjungan anda beberapa hari di blog ini belum juga di update, sekira 8 hari tidak ada berita, tapi yakinlah bahwa tidak di update bukan berarti ga ada kegiatan (semoga bukan alasan yang memperjelas kelemahan...).

Selama hari-hari yang berlalu justru banyak agenda aksi, baik yang dilakukan oleh DPC, DPRa maupun KoRW,seperti Fogging di Ankid, Pelatihan Saksi dan DS di Anwet, Atributisasi dan DS di Anteng, Pelatihan Saksi dan Temu tokoh di Ankul, dan sekalilagi maaf kalau liputan detailnya tidak bisa kami upload disini.



Seiring dengan telah di tabuhnya gong kampanye terbuka, perlu kami kabarkan kepada semua khalayak bahwa pada hari KAMIS, 19 MARET 2009 InsyaAllah akan dilaksanakan kampanye terbuka dapil 5 di lapangan GASIBU MINI jl. Purwakarta Raya Antapani. Silakan ajak bapak, ibu, suami/istri, kakak, adik, bibi, mamang, dan teman2 kita semua. Tidak di perkenankan membawa anak di bawah umur, sesuai UU RI No.10 Pasal 8, ayat 2 Huruf K.

Ada Cukur murah, Sembako murah (khusus yg mendapat kupon), Pos kesehatan dll.
DATANG YA...


Senin, 02 Maret 2009

Partai Kesayangan Spiderman




8-pks.blogspot.com

"Kami Semua Profesional"


Adanya oknum bobotoh yang menilai terpuruknya prestasi Persib disebabkan kehadiran pemain dari luar Jawa Barat membuat defender Nova Arianto meradang. Bek berkepala plontos itu menegaskan, pemain dari luar Jawa Barat, termasuk dirinya, selama ini sudah bersikap profesional.

"Kami cinta Persib. Semuanya sudah main habis-habisan agar Persib jadi juara. Kami selama ini sudah bersikap profesional. Jadi, saya kira nggak perlu ada keraguan sedikit pun tentang perjuangan yang telah kami lakukan," tandas Nova, Sabtu (28/2).

Menurut Nova, kalah atau menang dalam satu pertandingan adalah hal biasa. Dan tidak adil rasanya kalau kekalahan itu ditimpakan pada orang per orang. "Sepak bola itu permainan kolektif. Semuanya harus bertanggungjawab," tegasnya.

Nova mengatakan, kehadiran pemain dari luar Jawa Barat di Bandung justru membawa misi besar untuk membantu Persib meraih gelar juara. "Kami datang dengan hati bersih untuk turut serta mengangkat prestasi Persib. Kalau Persib juara, kami senang, bobotoh pun senang," ujarnya.

Menurutnya, semua pihak hendaknya melihat dengan jernih dan objektif terhadap satu permasalahan. "Jangan lihat dari mana kami berasal, tapi lihatlah apa yang kami berikan untuk Persib. Kami semua total berjuang untuk mengangkat prestasi Persib," tegasnya.

Nova berharap, bobotoh tetap memberikan dukungan penuh pada tim Persib. Perjuangan masih panjang dan ia optimistis Maung Bandung mampu meraih gelar juara. "Masih banyak pertandingan yang tersisa. Kita harus kerja keras dan saya yakin dengan perjuangan dan doa, kita bisa meraih gelar juara," tandasnya.

Source: http://tribunjabar.co.id


KPU Kota Bandung Tetapkan Jadwal Kampanye Terbuka


Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung bersama Muspida Kota Bandung menyepakati akan menggelar Pemilihan Umum Legislatif pada 9 April mendatang dengan aman dan tertib. Hal ini terungkap dari hasil rapat koordinasi persiapan Pemilu legislatif 2009 yang di laksanakan di Polwiltabes Bandung.

Selain membahas mengenai pengamanan menjelang, hari-H serta pasca pelaksanaan Pemilu Legislatif, rapat tersebut juga membicarakan tentang mekanisme kampanye legislatif. Jadwal kampanye seperti yang diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) No. 20/2008 tentang Perubahan terhadap Peraturan KPU No. 9/2008 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2009, dilaksanakan sejak Juli 2008-Maret 2009. Namun hingga saat ini KPU Kota Bandung masih mencari formula tepat untuk kampanye terbuka yang akan di laksanakan 16 Maret-5 April 2009.

“Kemungkinan besar kampanye terbuka akan berdasarkan daerah pemilihan (dapil), hanya saja belum kami atur mengenai waktu kampanye dan tempat pelaksanaa, apakah akan digelar satu putaran atau lebih. Ini juga perlu dikoordinasikan lebih lanjut dengan KPU Pusat dan KPU Jabar untuk kampanye anggota DPR RI dan DPRD Provinsi “ Ungkap Rifki Alimobarok, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan Internal KPU Kota Bandung.

Namun KPU Kota Bandung akan sesegera mungkin menetapkan jadwal kampanye, karena hal ini berimplikasi pada strategi pengamanan selama masa kampanye terbuka yang menurut banyak pihak akan besar potensi konfliknya.

Kendala lain yang dirasakan KPU Kota Bandung, menyangkut sosialisasi tata cara pemilu yang berubah dari mencoblos menjadi mencontreng. Menurut Evie Ariadne Shinta Dewi, Ketua Divisi Sosialisasi KPU Kota Bandung, hingga saat ini KPU banyak melakukan sosialisasi dengan sistem langsung atau tatap muka dengan konstituence, mengingat sosialsasi melalui media luar ruang dianggap kurang efektif, karena banyaknya publikasi yang dilakukan caleg .

“Menurut Survey, ada tiga informasi yang dibutuhkan pemilih mengenai pemilu. Yang pertama mengenai kandidat wakil rakyat yang akan mereka pilih, kedua kapan dan dimana penyelenggaraan pemilu serta terakhir bagaimana cara memilih untuk pemilu lagislatif. Ketiga hal ini lah yang menjadi fokus sosialisasi KPU Kota Bandung,” ungkat Evie.

Sementara itu, Yusi Hasibuan, Ketua Divisi Teknis Pemilu menyampaikan adanya penambahan jumlah Tempat Pemilihan Suara (TPS) pada pemilu legislative ini menjadi 5492. “Ketetapan KPU Pusat mengenai kapasitas TPS yang terbatas hanya untuk 500 orang, mengharuskan penambahan jumlah TPS. Adanya penambahan ini secara otomatis berimplikasi pada penambahan jumlah Panitia Pemungutan Suara(PPS) serta lokasi TPS itu sendiri, ” ujar Yusi.

Sementara itu, mengenai Daftar Pemilih Tetap, KPU Kota Bandung telah bersepakat akan terus bekerja untuk pemutakhiran data pemilih kendati DPT telah ditetapkan oleh KPU Jabar. Hal ini menurut Yusi Hasibuan, dikarenakan masih banyak calon pemilih yang belum terdaftar.

“Menurut keputusan KPU Pusat, penetapan DPT masih boleh dilaksanakan paling lambat dua minggu sebelum hari pemilihan. Dengan asumsi seperti itu, Kami dari KPU Kota Bandung sepakat untuk terus melakukan pemutakhiran data pemilih.”

Rapat yang dipimpin oleh Wakapolwiltabes Bandung, AKBP Iswandi Hari, juga dihadiri oleh Walikota Bandung, Kejaksaan Negeri Bandung, Wakil Pengadilan Negeri Bandung, Dandim, Danlanal, Danlanut, Kepala Dinas Kependudukan, Kepala Dinas Pertamanan, Panitia Pengawas Pemilu Kota Bandung, serta unsur pemerintahan lain.(MC)
(sumber:kpudbandungkota.go.id)